GpM5BSM0Gfr5GpC9TSWoGpd6Gi==

Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Barito Utara Resmi Ditutup




enggangnews.com – Pemerintah Kabupaten Barito Utara, melalui Asisten Sekretaris Daerah (Setda) Bidang Administrasi Umum, Yaser Arafat, secara resmi menutup rangkaian kegiatan Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Barito Utara Tahun 2026 di Aula Bappeda Litbang, Muara Teweh, pada Selasa (11/03/2025).

Acara ini dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Asisten Setda, Staf Ahli Bupati, Kepala Perangkat Daerah, Camat se-Barito Utara, serta tamu undangan lainnya.

Pj. Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis, dalam sambutan yang dibacakan oleh Yaser Arafat, menyampaikan bahwa kesepakatan prioritas program yang telah dirancang akan dilaksanakan pada tahun 2026.

"Kesepakatan ini akan kita bawa ke tahap selanjutnya, yaitu Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kabupaten Barito Utara Tahun 2026, yang dijadwalkan pada Senin, 17 Maret 2025," ujar Yaser Arafat.

Ia menambahkan bahwa seluruh rencana kerja perangkat daerah (Renja PD) se-Kabupaten Barito Utara akan diformulasikan menjadi RKPD Tahun 2026, yang nantinya akan menjadi acuan dalam penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2026.

"Hasil forum perangkat daerah ini akan menjadi pedoman dalam menyempurnakan rancangan awal Renja masing-masing perangkat daerah," jelasnya saat menutup kegiatan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Barito Utara, Henny Rusli, menyampaikan bahwa pokok-pokok pikiran DPRD telah mengacu pada Rumusan Tujuan Perencanaan Pembangunan Daerah (RPD) 2024-2026.

"Beberapa prioritas pembangunan meliputi peningkatan infrastruktur wilayah, pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, pembangunan ekonomi berkelanjutan, peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pendapatan, ketertiban dan ketenteraman masyarakat, pelestarian lingkungan hidup, penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrem, tata kelola pemerintahan berbasis digital, serta penguatan kapasitas daerah sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN)," ungkapnya.(red) 

Komentar0

Type above and press Enter to search.