enggangnews.com, Muara Teweh — Pemerintah Kabupaten Barito Utara secara resmi mendeklarasikan komitmennya untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) melalui kegiatan deklarasi yang digelar pada Selasa (3/6) di Muara Teweh.
Penjabat (Pj.) Bupati Barito Utara, Indra Gunawan, SE., M.P.A, melalui sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Barito Utara, H. Yaser Arafat, menegaskan bahwa anak merupakan aset bangsa yang harus dijaga, dilindungi, dan diberdayakan. Pemerintah daerah, ujarnya, tidak bisa bekerja sendiri dan membutuhkan sinergi lintas sektor.
“Barito Utara telah menjalankan berbagai program menuju KLA, seperti pembangunan ruang publik ramah anak, peningkatan layanan kesehatan dan gizi, pembentukan Forum Anak Daerah, hingga kolaborasi lintas sektor dalam menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan,” ujar Yaser Arafat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DALDUK KB PPPK) Kabupaten Barito Utara, Silas Patiung, menambahkan bahwa deklarasi ini juga merupakan bagian dari persiapan menghadapi Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI.
“VLH tidak hanya menilai kelengkapan dokumen, tetapi juga menguji implementasi nyata di lapangan dalam hal perlindungan dan pemenuhan hak anak,” jelas Silas.
Ia menegaskan bahwa deklarasi ini bukan sekadar simbolis, melainkan titik awal dari gerakan terintegrasi dan berkelanjutan untuk menjadikan Barito Utara sebagai tempat yang ideal bagi tumbuh kembang anak.
Kegiatan ini dihadiri oleh Penjabat Ketua TP PKK Barito Utara, unsur Forkopimda, kepala perangkat daerah, media, serta Forum Anak Daerah. Dukungan lintas sektor dinilai menjadi faktor penentu dalam meraih predikat Kabupaten Layak Anak dari pemerintah pusat.(Red)
Komentar0