enggangnews.com, Palangka Raya — Penjabat Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis, menghadiri secara langsung pembukaan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025 yang digelar di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya. Didampingi sejumlah kepala perangkat daerah, kehadiran Muhlis menjadi bentuk dukungan nyata terhadap pelestarian budaya dan seni tradisional Kalimantan Tengah.
Festival tahunan ini diikuti oleh seluruh kontingen dari kabupaten dan kota se-Kalimantan Tengah, yang akan bersaing dalam berbagai cabang lomba seni, budaya, dan olahraga tradisional selama tujuh hari, dari 17 hingga 23 Mei 2025. Kegiatan disebar di berbagai titik strategis di Kota Palangka Raya, seperti Bundaran Besar, Museum Balanga, dan Dermaga Flamboyan.
Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran menegaskan bahwa FBIM adalah bentuk apresiasi terhadap pelaku budaya dan seniman lokal.“Festival ini adalah ruang kolaborasi antara budaya tradisional dan seni modern. Kita berharap ini bisa memperkuat identitas serta menjadi motor penggerak ekonomi melalui sektor pariwisata dan UMKM,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Pj. Bupati Barito Utara Drs. Muhlis memberikan semangat kepada para peserta kontingen dari Barito Utara.“Tunjukkan semangat Iya Mulik Bengkang Turan — pantang pulang sebelum berhasil. Bertandinglah dengan sportivitas dan kebanggaan membawa nama daerah,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Budparpora Barito Utara, Hj. Annisa Cahyawati, mengungkapkan bahwa kontingen Barito Utara berjumlah 170 orang, terdiri dari 123 seniman dan atlet, serta 47 pendamping dan ofisial. Ia menyampaikan optimismenya untuk mempertahankan gelar juara umum yang diraih pada FBIM 2024. “Seluruh peserta telah menjalani latihan intensif sejak Maret lalu. Kami yakin hasil terbaik dapat diraih kembali tahun ini,” katanya.
FBIM 2025 digelar dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah, dengan tujuan strategis untuk melestarikan kebudayaan, mempromosikan pariwisata daerah, serta mendorong pertumbuhan ekonomi melalui partisipasi pelaku UMKM dan ekonomi kreatif. Rangkaian acara FBIM tahun ini dimeriahkan dengan karnaval budaya, pertunjukan seni tradisi, lomba permainan rakyat, kuliner khas daerah, dan berbagai atraksi budaya lokal yang menjadi daya tarik wisatawan domestik maupun mancanegara.(Red)
Komentar0